HERALDMUSLIM.ID — Komposisi petugas haji 2023 berubah. Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas ingin petugas haji wanita lebih banyak dibandingkan laki-laki.
Alasannya, jumlah calon jemaah haji wanita lebih banyak dari laki-laki. Menurut Menag, ada dua yang menjadi perhatian, yakni jemaah haji lansia dan wanita.
Menteri Yaqut meminta Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief beserta jajarannya untuk memperbanyak kuota petugas haji perempuan.
“Saya minta petugas perempuan diperbanyak karena jemaah perempuan itu sebenarnya jumlahnya lebih banyak daripada jumlah jemaah laki-laki. Sekali lagi diperbanyak petugas perempuan,” ujar Menag Yaqut dalam agenda rapat persiapan penyelenggaraan ibadah haji paska penetapan BPIH, Senin 20 Februari 2023.
“Khususnya pembimbing ibadah. Untuk pembimbing ibadah ini harus lebih banyak pembimbing perempuan daripada pembimbing laki-laki,” lanjut Menag dalam rapat yang diadakan di Kantor Pusat Kementerian Agama Jalan Lapangan Banteng tersebut.
Turut hadir, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, para pejabat eselon I dan II, serta stafsus dan staf ahli Menag. Hadir secara daring 150 pimpinan Kanwil Kemenag Provinsi dan Kantor Kemenag Kabupaten/Kota.
“Sekali lagi prinsipnya adalah memberikan perhatian selain kepada lansia, perempuan harus diberikan perhatian lebih dari laki-laki,” tegas Menag.
Menag juga mengimbau supaya petugas haji harus benar-benar dipastikan siap bekerja melayani jemaah melalui proses seleksi.
“Itu harus dites betul. Beneran dipilih,” tutup Menag seperti dikutip dari laman resmi Kemenag. (*)
Komentar